Sampai saat ini, aku masih butuh orang yang selalu membuat ku merasa nyaman dan bahagia, baik dalam keadaan suka maupun duka. Sampai saat ini pun saya masih membutuhkan orang yang dapat memandu hidup saya agar saya bisa menjadi orang yang berguna. Banyak sudah orang-orang yang ada disekitar ku dengan beragam karakter yang unik. Juga banyak orang-orang disekitarku yang membuat diriku menjadi pribadi yang sekarang ini.
Pribadiku yang sekarang belumlah pribadi yang kuinginkan. Masih banyak kekurangan dalam diriku yang membuatku terkadang merasa bahwa hidup ini sangat sulit untuk kujalani. Terkadang aku berpikir "Mengapa hidupku ini sangat sulit ?", "Mengapa hidupku ini penuh dengan lika-liku perjalanan hidup ?. Aku berpikir bahwa hidup yang kujalani ini kurang memberikan manfaat disekitarku. Aku berpikir bahwa ilmu yang kudapat, kurang memberikan manfaat bagi orang-orang disekitarku. Aku berpikir bahwa hidupku ini penuh dengan polemik perjalanan hidup yang kujalani ini.
Tapi aku sadar bahwa hidup ini kita tidak bisa hidup sendiri. Dalam kehidupan sehari-hari kita pasti membutuhkan orang lain karena manusia adalah makhluk sosial. Setiap pekerjaan atau tugas yang akan kita kerjakan pasti membutuhkan bantuan orang lain. Kita tidak bisa mengerjakan sesuatu tanpa bantuan orang lain. Aku sadar bahwa egoku tinggi sehingga aku merasa yakin bahwa hidupku akan sesuai dengan apa yang kuingingkan dikemudian hari. Dari pengalamanku dimasa lalu membuat ku segera sadar tentang apa yang telah kuperbuat selama ini. Sebelumnya aku menganggap bahwa mereka ga ada. Tapi sekarang telah berubah. Aku berubah karena ada orang-orang disekitarku yang membuat diriku mengerti apa arti hidup yang sebenarnya.
Orang-orang disekitarku itu adalah keluarga ku yang selalu menemani ku dasaat aku susah maupun senang. Mereka tidak ada habis-habisnya untuk selalu memberikan bimbingan kepada ku. Terutama orang tua yang selalu memberikan dorongan yang kuat agar jadi anak yang bermanfaat bagi orang lain. Aku selalu di didik agar menjadi pribadi yang berguna bagi orang lain, yang dimulai dari lingkungan sekitar.
Tidak hanya orang tua yang memberikan dorongan, tetapi juga adik-adiku yang selalu memberikan masukan kepada ku sesuai denan kapasitas yang dimilikinya. Salah satu adiku yang selalu menemaniku dikala susah maupun senang adalah Rifki nurhalidan.
Dia sangat senang sekali bermain alat musik, terutama gitar. Dia sangat pandai sekali memainkanya. Kami sring menghabiskan waktu bersama dengan bermain gitar dan menyanyi bersama jika tugas kami berdua telah selesai dikerjakan. Kami berdua memang mempnyai selera musik
yang sama. Kami sangat menyukai musik bergenre pop-rock seperti Greenday, Simple plan, Peterpan, dll. Dengan mengahabiskan waktu berdua dengan bermain gitar, pikiran ku sejenak merasa tenang dan diriku merasa nyaman jika bermain musik. Kami berdua punya banyak kesamaan, seperti dalam hal makanan. Dia sangat suka sekali makanan yang terdiri dari lontong, toge, bihun, dll yang dicampur jadi satu yaitu "ketoprak". Ya, dia sangat suka sekali dengan makanan itu. Entah kenapa dia sangat suka sekali dengan makanan itu. Dia juga orang yang tidak memiliki banyak kemauan, tapi hanya ketoprak saja yang membuat dia merasa sangat senang sekali.
Aku bangga punya adik seperti dia yang bisa membantu kakaknya jika kakanya sedang mengalami kesusahan. Aku bangga dengan dia yang selalu mengingatkanku akan hal-hal kecil. Aku bangga punya keluarga yang bisa membuat ku mengerti apa arti hidup ini. Adiku tidak hanya pandai memainkan satu jenis alat musik, melainkan alat musik yang lainya seperti pianika dan suling, dia sangat mahir sekali dalam memainkan kedua alat musik tersebut. Terkadang aku merasa takjub saat ia memainkan kedua alat musik itu secara bergantian. Adiku juga merupakan seorang anak yang berprestasi dikelasnya. Dia merupakan siswa berprestasi disekolahnya. Dia sekolah di SMPN 33 Bekasi dan sekarang telah menginjak ke jenjang SMA. Aku bangga punya adik seperti dia.
Tidak hanya keluarga ku saja yang memberikan dorongan hidup kepadaku, tetapi juga teman-temanku yang selalu memberikan masukan kepadaku. Mereka akan memberikan solusi jika aku merasa kesusahan dan menghadapi masalah. Teman-temanku juga mempunyai andil yang besar terhadap perkembangan karakterku ini.
Peran mereka sangat membantu dalam proses perjalan hidupku. Aku sekarang mengerti bahwa hidup adalah anugerah dari Allah SWT yang harus dijalani dengan sepenuh hati dengan mengharapkan ridho dari Allah SWT.
TANPA MEREKA, AKU BUKAN APA-APA
Tapi aku sadar bahwa hidup ini kita tidak bisa hidup sendiri. Dalam kehidupan sehari-hari kita pasti membutuhkan orang lain karena manusia adalah makhluk sosial. Setiap pekerjaan atau tugas yang akan kita kerjakan pasti membutuhkan bantuan orang lain. Kita tidak bisa mengerjakan sesuatu tanpa bantuan orang lain. Aku sadar bahwa egoku tinggi sehingga aku merasa yakin bahwa hidupku akan sesuai dengan apa yang kuingingkan dikemudian hari. Dari pengalamanku dimasa lalu membuat ku segera sadar tentang apa yang telah kuperbuat selama ini. Sebelumnya aku menganggap bahwa mereka ga ada. Tapi sekarang telah berubah. Aku berubah karena ada orang-orang disekitarku yang membuat diriku mengerti apa arti hidup yang sebenarnya.
Orang-orang disekitarku itu adalah keluarga ku yang selalu menemani ku dasaat aku susah maupun senang. Mereka tidak ada habis-habisnya untuk selalu memberikan bimbingan kepada ku. Terutama orang tua yang selalu memberikan dorongan yang kuat agar jadi anak yang bermanfaat bagi orang lain. Aku selalu di didik agar menjadi pribadi yang berguna bagi orang lain, yang dimulai dari lingkungan sekitar.
Tidak hanya orang tua yang memberikan dorongan, tetapi juga adik-adiku yang selalu memberikan masukan kepada ku sesuai denan kapasitas yang dimilikinya. Salah satu adiku yang selalu menemaniku dikala susah maupun senang adalah Rifki nurhalidan.
Aku bangga punya adik seperti dia yang bisa membantu kakaknya jika kakanya sedang mengalami kesusahan. Aku bangga dengan dia yang selalu mengingatkanku akan hal-hal kecil. Aku bangga punya keluarga yang bisa membuat ku mengerti apa arti hidup ini. Adiku tidak hanya pandai memainkan satu jenis alat musik, melainkan alat musik yang lainya seperti pianika dan suling, dia sangat mahir sekali dalam memainkan kedua alat musik tersebut. Terkadang aku merasa takjub saat ia memainkan kedua alat musik itu secara bergantian. Adiku juga merupakan seorang anak yang berprestasi dikelasnya. Dia merupakan siswa berprestasi disekolahnya. Dia sekolah di SMPN 33 Bekasi dan sekarang telah menginjak ke jenjang SMA. Aku bangga punya adik seperti dia.
Peran mereka sangat membantu dalam proses perjalan hidupku. Aku sekarang mengerti bahwa hidup adalah anugerah dari Allah SWT yang harus dijalani dengan sepenuh hati dengan mengharapkan ridho dari Allah SWT.
TANPA MEREKA, AKU BUKAN APA-APA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar